November 26, 2018
Bulan lalu, saya melakukan perjalanan bisnis selama 12 hari di Eropa dan mengunjungi beberapa perpustakaan di sana.Kunjungan ini membantu saya mengetahui perbedaan produk RFID di Spanyol, Italia, dan China.
Saya menemukan beberapa perbedaan bahwa perpustakaan di sana masih menggunakan reader dan antena terpisah yang menurut saya kabelnya terlalu banyak dan rumit, juga kurang bagus dibandingkan dengan penulis reade TPAD20M kami yang terintegrasi dengan antena bersama.
Kami juga memiliki model TPAD10M yang mendukung protokol ISO15693, ISO14443A / B dan ISO18000-3M3.Itu berarti bisa membaca label buku dan kartu perpustakaan secara bersamaan.
Dan sesuatu yang saya temukan berbeda adalah kios mereka sebagian besar menggunakan micro-power reader yang berbeda dengan pasar China kami yang menggunakan alat pembaca daya menengah untuk mendeteksi lebih banyak buku.Untuk pembaca kios, kami memiliki dua model untuk direkomendasikan.
Penulis pembaca daya mikro RL866 yang merupakan beberapa protokol yang mendukung ISO14443A, ISO15693 dan ISO18000-3M3, ini mirip dengan pembaca yang digunakan pasar Eropa tetapi model ini adalah beberapa protokol yang berarti untuk mendukung berbagai protokol kartu pembaca dan tag buku hanya dengan satu pembaca .
Penulis pembaca daya menengah PBYTJ311 yang merupakan protokol tunggal ISO15693 tetapi mampu membaca sekitar 10 buku sekaligus yang meningkatkan efisiensi check out.Untuk desain berpelindung logam, dapat dipasang pada lingkungan logam.
Kasus ketiga adalah gerbang RFID di sana bisa mencapai jarak 120 ~ 130cm tetapi masih ada zona mati ketika buku-buku tersebut sejajar dengan tanah.Tetapi di pasar China kami, zona mati tidak dapat diterima.Saat menggunakan tag buku 50 * 50mm, tidak akan ada zona buta di gerbang kami LSG405 dalam jarak 90cm dan bisa mencapai 120cm tanpa zona buta dalam 50 * 80mm dengan pengujian buku tunggal.
Apa pendapat Anda tentang model di atas dan pasar perpustakaan?Saya Alex Mai.Harapan untuk berkomunikasi dengan Anda.
